DINAMIKA EUFORIA K-POP DALAM PERILAKU REMAJA
Perspektif Pendidikan Karakter dalam Islam
DOI:
https://doi.org/10.56146/edusifa.v9i5.261Keywords:
euforia k-pop, identitas remaja, krisis nilai, pendidikan karakter, nilai-nilai IslamAbstract
Penelitian ini mengkaji pengaruh fenomena budaya K-pop terhadap perilaku remaja Muslim di Indonesia dalam perspektif pendidikan karakter Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dinamika euforia K-pop, mengidentifikasi dampaknya terhadap perkembangan moral dan spiritual remaja, serta menawarkan strategi pendidikan yang relevan untuk mengantisipasi dampak negatif tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka terhadap buku Pernah Tenggelam karya Fuadh Naim (2019) dan wawancara mendalam dengan dua pendidik di Sekolah Tahfizh Plus TMA Khoiru Ummah Bogor. Analisis data dilakukan dengan pendekatan tematik untuk mengungkap pola perilaku, pembentukan identitas, dan ketahanan nilai keagamaan remaja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterikatan berlebihan terhadap K-pop memicu perilaku seperti pengidolaan yang tidak rasional, konsumerisme, kelalaian terhadap kewajiban agama, dan pergeseran identitas budaya. Tiga bentuk penyimpangan utama yang teridentifikasi adalah normalisasi pergaulan bebas, kampanye terselubung LGBT, serta pengultusan terhadap idol yang dapat mengarah pada penyimpangan akidah. Namun demikian, pendidikan karakter Islam mampu memberikan solusi transformatif melalui refleksi diri, penyucian jiwa, dan kesadaran media yang kritis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi nilai-nilai Islam melalui penguatan aspek intelektual, moral, dan spiritual sangat penting dalam membentuk identitas remaja Muslim di tengah gempuran budaya populer global.
References
Abdullah, S. M. (2019). Social Cognitive Theory : A Bandura Thought Review published in 1982-2012. Journal PSIKODIMENSIA, 18(1). https://doi.org/10.24167/psidim.v18i1.1708
Al-Ghazali, Abi Hamid Muhaamad. Kimiyaus al-Sa’adah. Da’ar al-Fikr.
Aji, I. G. B. (2015). Euforia Penggunaan Gadget (Doctoral dissertation, Institut Seni Indonesia Yogyakarta).
Aritenang, A. F., Drianda, R. P., Kesuma, M., & Ayu, N. (2024). The Korean Wave during the coronavirus pandemic: an analysis of social media activities in Indonesia. World Leisure Journal, 66(3), 346–362. https://doi.org/10.1080/16078055.2023.2281337
Carollin, C., Putri, S. M., & Agustidora, S. (2024). Kenakalan Remaja dan Bahaya Narkoba : Tantangan dan Solusi dalam Membangun Generasi Emas. 1(4), 153–159.
Fahrurrozie, R., Ali, Z., & Possumah, B. (2023). Konsep Bisnis Tanpa Hutang Dari Pemikiran Taqiyuddin Al- Nabhani: Thematic Analysis Approach. 1, 2021.
Fahrurrozie, R., & Misno. (2024). time value of money dalam tinjauan konsep keuangan abd al-qadîm zallûm dan pemikiran. Ad- Diwan:Journal of Islamic Economics, 4(September), 74–84.
Fahrurrozie, R., & Misno, M. (2025). Concept of Taqiyuddîn Al-Nabhâni and Abd Al-Qadîm Zallûm on Zakat Management for National Prosperity. Journal of Islamic Economics and Finance Studies Volume, 6(1), 91–117. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.47700/jiefes.v6i1.7956
Fairuz, H. ’, Lubis, A., & Putri, S. M. (2024). Peran Budaya Populer dalam Memperkuat Identitas Nasional Indonesia di Era Globalisasi. 9(4), 331–337.
Fitri, D., Ruwanti, A., & Cahyani, F. I. (2024). Korean Hallyu : Parasocial Interaction Study of Teenage K-Popers Korean Hallyu : Kajian Parasocial Interaction Terhadap K-Popers Remaja. In Trend: International Journal of Trends in Global Psychological Science and Education, 1(3), 19–29.
Guan, Q. (2024). Fan Culture Research - Take Three Idol Chasing Chaos as Examples. Communications in Humanities Research, 24(1), 15–18. https://doi.org/10.54254/2753-7064/24/20231217
Hakim, D. (2023). Program studi kesehatan masyarakat , Fakultas ilmu-ilmu kesehatan , Universitas abulyatama. 1–6.
Hisham, N. A. B. (2024). New Korean Wave : Social Media As Agent of Mediatization Process of the Non-K-Pop Cultural Product Among Malaysian Youth. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication, 40(4), 378–389.
Irsan, D. M., Lies, U., Khadijah, S., Saefullah, K., & Novianti, E. (2024). Hallyu pop culture and the motivation of generation z in visiting South Korea. Bricolage: Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, 10(2), 193–202.
Khalid, R. (2024). The impact of the Korean cultural wave on the attitudes and practices of Pakistani youth. Liberal Arts and Social Sciences International Journal (LASSIJ), 8(2), 167–185. https://doi.org/10.47264/idea.lassij/8.2.9
Manik, S., Sembiring, M., Padang, I., & Manurung, L. (2022). Theory of Bandura’s Social Learning in The Process Of Teaching at SMA Methodist Berastagi Kabupaten Karo . Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2 SE-), 85–96. https://doi.org/10.51622/pengabdian.v3i2.729
Montesori, Maria. 2024. Wawancara Mengenai Remaja Dan K-pop. Durasi 18 menit 55 detik. Tanggal 7 November 2024.
Muawanah, L. B., & Pratikto, H. (2016). KEMATANGAN EMOSI, KONSEP DIRI DAN KENAKALAN REMAJA. Jurnal Psikologi Tabularasa, 7(1). https://doi.org/10.26905/jpt.v7i1.202
Muhammad, W. A. (2015). FENOMENA HALLYU (GELOMBANG KOREAN-POP/ K-POP) DAN DAMPAKNYA DI INDONESIA. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 15(1), 201–212. https://doi.org/10.14203/jmb.v15i1.147
Naim, Fuadh. (2019). Pernah Tenggelam. Jakarta Barat: ALFATIH PRESS.
Noeraini, Wiwing. 2024. Wawancara Mengenai Remaja Dan K-pop. Durasi 17 menit 28 detik. Tanggal 5 November 2024.
Putri, C. A., & Sa’id, M. (2024). The Effect of FoMO and Social Media Addiction on Phubbing Behavior in Adolescent K-Pop Fans. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 3(4), 169–178. https://doi.org/10.47679/njbss.202464
R, M. J., A, S. J., Francis, T., Ronan, N., & G, L. B. L. (2024). The Impact of Influencers on Adolescent Behavior : Study of Attitudes and. International Journal of Advanced Multidisciplinary Research and Studies, 4(6), 1156–1162.
Rafifah, H., & Nawangsih, E. (2024). Remaja Penggemar Kpop Kesepian? Studi pada Treasure Maker di Kota Bandung. Jurnal Riset Psikologi (JRP), 4(2), 71–76.
Risqiya, L., & Widjanarko, M. (2024). Hubungan antara Self Esteem dan Religiusitas terhadap Celebrity Worship pada deman K-Pop di kalangan Remaja. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (JISIP), 13(3), 534–542.
Rizki, Annisa. 2018. 10 Tipe Fans Idol KPop, Kamu yang Mana Geng? Diakses pada 3 september 2024, dari https://www.idntimes.com/hype/entertainment/annisa-rizki-purwani/tipe-fans-idola-kpop-c1c2?page=all
Sari, I. N. P., & Lestari, S. (2024). Peran Kontrol Orang Tua Dan Konformitas Teman Sebaya Terhadap Perilaku Meniru Pada Remaja Penggemar Drama Korea. Jurnal Psikologi, 17(1), 8–28. https://doi.org/10.35760/psi.2024.v17i1.7156
Sikumbang, J. R., & Supriyadi, T. (2024). IJM : Indonesian Journal of Multidisciplinary Fenomena Kenakalan Remaja : Perspektif Hukum dan Kebijakan Kriminal. 2, 1–8.
Sumarlan, I., & Nugraha, R. P. (2025). International Journal of Social Science and Human Research Adolescent Identity Construction and Communication Through Music Consumption in Virtual Space. International Journal of Social Science and Human Research, 08(01), 350–357. https://doi.org/10.47191/ijsshr/v8-i1-43
Tampubolon, K., & Sibuea, N. (2022). Peran Perilaku Guru dalam Menciptakan Disiplin Siswa. All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety, 2(4), 1-7.
Ward, L. M., Bridgewater, E. E., & Reynaga, M. (2024). Media influences (W. Troop-Gordon & E. W. B. T.-E. of A. (Second E. Neblett (eds.); pp. 246–256). Academic Press. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/B978-0-323-96023-6.00076-2
Yin, X. (2023). Analysis on the Influence of Fandom Culture on Contemporary Young People and Countermeasures. Lecture Notes in Education Psychology and Public Media, 30(1), 148–152. https://doi.org/10.54254/2753-7048/30/20231609
Yuliana Putri, Putri Wulandari, Siti Aisyah, Eliza Agustina, & Tugimin Supriyadi. (2024). Faktor Penyebab dan Penanganan Kenalan Remaja di SMK 10 November Tambun Selatan. Observasi : Jurnal Publikasi Ilmu Psikologi, 2(3), 50–57. https://doi.org/10.61132/observasi.v2i3.454
